by Warga Desa Tolotio, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, digegerkan dengan penemuan tragis pada Selasa pagi, 22 April 2025. Seorang pria bunuh istri sendiri sebelum akhirnya mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kediaman mereka. Peristiwa yang sangat memilukan ini sontak membuat suasana duka mendalam di tengah masyarakat setempat.
Informasi awal yang dihimpun dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa pria bunuh istri tersebut diketahui berinisial AR (35), sementara istrinya adalah IN (32). Keduanya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam rumah mereka oleh seorang kerabat yang curiga karena keduanya tidak terlihat sejak pagi.
“Kami menerima laporan dari warga sekitar pukul 07.00 WITA terkait penemuan dua jenazah di sebuah rumah di Desa Tolotio,” ungkap Kompol Jamaludin Fardin, Kapolsek Tibawa, saat memberikan keterangan di lokasi kejadian. “Setelah melakukan olah TKP, kami menemukan jenazah IN dalam kondisi meninggal dunia akibat kekerasan fisik. Sementara itu, jenazah AR ditemukan dalam keadaan tergantung di bagian belakang rumah.”
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kuat dugaan bahwa pria bunuh istrinya terlebih dahulu sebelum kemudian melakukan aksi bunuh diri. Motif di balik tindakan tragis ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Beberapa saksi yang dimintai keterangan menyebutkan bahwa pasangan suami istri tersebut sempat terlibat cekcok beberapa hari terakhir, namun belum diketahui secara pasti apa yang menjadi pemicu pertengkaran tersebut.
Tim Inafis Polres Gorontalo tiba di lokasi kejadian untuk melakukan identifikasi lebih lanjut dan mengumpulkan barang bukti. Jenazah kedua korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aloei Saboe Kota Gorontalo untuk dilakukan autopsi.
Kasus pria bunuh istri yang berujung bunuh diri ini menambah daftar panjang kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan akhir yang tragis. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika mengalami atau mengetahui adanya indikasi KDRT. Pemerintah daerah dan berbagai organisasi masyarakat juga diharapkan dapat meningkatkan upaya sosialisasi dan pendampingan terkait isu KDRT guna mencegah kejadian serupa terulang kembali. Peristiwa pria bunuh istri ini meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabat korban serta menjadi perhatian serius bagi masyarakat Gorontalo.
