by Sebuah insiden tragis terjadi di Bali, di mana seorang turis berkebangsaan Prancis dilaporkan meninggal dunia saat melakukan kunjungan ke sebuah pura yang terletak di area perbukitan. Peristiwa turis meninggal ini terjadi pada Sabtu siang, 19 April 2025, sekitar pukul 14.30 WITA, di kawasan Desa Adat Penglipuran, Kabupaten Bangli. Korban turis meninggal yang diketahui bernama Jean-Pierre Dubois (68) diduga mengalami serangan jantung saat sedang dalam perjalanan menuju pura.
Menurut informasi dari pihak kepolisian Sektor Bangli yang menangani kejadian ini, korban meninggal bersama rombongan kecilnya sedang melakukan trekking menuju Pura Bukit Mentik yang terletak di ketinggian. Di tengah perjalanan, korban tiba-tiba mengeluh sesak napas dan pingsan. Pemandu wisata dan anggota rombongan lainnya segera memberikan pertolongan pertama dan menghubungi pihak berwajib serta petugas medis.
Petugas kepolisian dari Sektor Bangli dan tim medis yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan pemeriksaan terhadap korban turis meninggal. Namun, sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Dugaan sementara, penyebab turis meninggal adalah serangan jantung akibat kelelahan dan kondisi fisik yang kurang prima saat mendaki bukit.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bangli, Kompol I Wayan Sudiarta, S.H., M.H., saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden turis meninggal tersebut. “Benar, kami menerima laporan adanya seorang wisatawan asing asal Prancis yang meninggal dunia saat melakukan trekking menuju pura di wilayah Penglipuran. Dugaan sementara, korban meninggal karena serangan jantung. Kami telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan berkoordinasi dengan pihak Konsulat Jenderal Prancis di Denpasar,” ujar Kompol I Wayan Sudiarta.
Jenazah turis kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangli untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga tengah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, termasuk pemandu wisata dan anggota rombongan korban. Insiden turis meninggal ini menjadi pengingat bagi para wisatawan, terutama yang berusia lanjut atau memiliki riwayat penyakit tertentu, untuk selalu menjaga kondisi fisik dan berhati-hati saat melakukan aktivitas yang cukup berat seperti mendaki bukit. Pihak kepolisian mengimbau agar wisatawan selalu didampingi pemandu lokal dan mematuhi segala imbauan keselamatan selama berwisata.
