15/05/2025

Bule Italia Ditangkap Polisi karena Lakukan Seks di Depan Rumah di Bali

Seorang turis asal Italia berinisial LS (35) ditangkap oleh pihak kepolisian karena melakukan tindakan tidak senonoh di depan rumah warga di kawasan Seminyak, Kuta, Bali. Tindakan tersebut menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat dan viral di media sosial.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, Bule Italia LS melakukan hubungan seksual dengan seorang wanita di depan rumah warga pada dini hari. Aksi tersebut terekam oleh kamera CCTV milik warga dan kemudian dilaporkan ke pihak berwajib.

“Setelah menerima laporan dan bukti rekaman CCTV, kami langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku,” ungkap Kapolsek Kuta, Kompol Orpa SM Takalapeta.

LS kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polsek Kuta. Bule Italia dijerat dengan pasal 36 juncto pasal 10 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun dan atau denda maksimal Rp 5 miliar.

Kasus ini menjadi sorotan karena tindakan tidak senonoh di tempat umum melanggar norma dan budaya masyarakat Bali. Pihak kepolisian mengimbau kepada para wisatawan untuk menghormati adat istiadat setempat dan tidak melakukan tindakan yang meresahkan masyarakat.

“Kami sangat menyayangkan tindakan wisatawan yang tidak menghormati budaya Bali. Kami akan menindak tegas setiap pelanggaran yang terjadi,” tegas Kapolsek Kuta.

Pihak Imigrasi juga turut memberikan perhatian khusus pada kasus ini. Mereka akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap izin tinggal LS di Indonesia.

Kasus ini menjadi peringatan bagi para wisatawan untuk selalu menjaga perilaku selama berlibur di Bali. Pemerintah daerah dan pihak terkait juga diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan sosialisasi mengenai aturan dan norma yang berlaku di Bali.

Pihak kepolisian juga akan berkoordinasi dengan pihak konsulat Italia untuk memberikan informasi terkait kasus ini. Mereka juga mengimbau kepada para pemilik tempat usaha hiburan malam untuk lebih ketat dalam mengawasi pengunjung, terutama wisatawan asing. Upaya ini dilakukan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang dan menjaga citra pariwisata Bali.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !