Hujan deras yang mengguyur wilayah Denpasar, Bali, pada Selasa, 11 Februari 2025, menyebabkan banjir di beberapa titik. Salah satu dampaknya adalah 7 turis asing yang terjebak di vila tempat mereka menginap di Jalan Bumi Ayu, Desa Sanur Kaja, Kota Denpasar. Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar segera turun tangan untuk melakukan evakuasi.
- Penyebab Banjir:
- Banjir disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir.
- Karakter lahan di sekitar Jalan Bumi Ayu yang rendah dan kapasitas saluran air yang tidak memadai juga menjadi faktor penyebab.
- Selain itu, saat itu juga terjadi air pasang laut di Pantai Sanur, yang menghambat aliran air ke laut.
- Evakuasi Turis Asing:
- BPBD Kota Denpasar menerima laporan tentang turis asing yang terjebak di vila sekitar pukul 09.00 WITA.
- Tim BPBD segera menuju lokasi dengan membawa perahu karet.
- Ketujuh turis asing tersebut berhasil dievakuasi dengan selamat.
- Para turis tersebut berasal dari wilayah eropa dan asia.
- Kondisi Lokasi:
- Ketinggian banjir di area tersebut mencapai 70 hingga 75 sentimeter, dan di beberapa tempat mencapai 80 centimeter hingga 1 meter.
- Para turis dalam kondisi baik, namun membutuhkan bantuan untuk keluar dari lokasi penginapan.
- Tindakan Lanjutan:
- Setelah dievakuasi, para turis asing tersebut memutuskan untuk check-out dari vila dan mencari penginapan lain yang lebih aman.
- Genangan air berangsur surut seiring dengan menurunnya intensitas hujan dan surutnya air pasang.
Fakta-Fakta Penting
- Ketujuh turis asing tersebut terjebak di vila akibat banjir yang melanda Jalan Bumi Ayu, Denpasar.
- BPBD Kota Denpasar berhasil mengevakuasi para turis dengan menggunakan perahu karet.
- Banjir disebabkan oleh kombinasi hujan deras, kondisi geografis, dan air pasang laut.
- Tidak ada korban luka atau jiwa dalam insiden ini.
Kesimpulan
Insiden ini menjadi pengingat akan potensi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja. Respons cepat dari BPBD Kota Denpasar dalam mengevakuasi turis asing patut diapresiasi. Diharapkan, kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
Semoga artikel ini bermanfaat.